8/9.6 Teori dan analisis Perkembangan Ekonomi daerah
8/9.6
Teori dan analisis Perkembangan Ekonomi daerah
Perbedaan karakteristik wilayah berarti
perbedaan potensi yang dimiliki, sehingga membutuhkan perbedaan kebijakan untuk
setiap wilayah. Untuk menunjukkan adanya perbedaan potensi ini maka dibentuklah
zona-zona pengembangan ekonomi wilayah.
Zona Pengembangan Ekonomi Daerah adalah
pendekatan pengembangan ekonomi daerah dengan membagi habis wilayah sebuah
daerah berdasarkan potensi unggulan yang dimiliki, dalam satu daerah dapat
terdiri dari dua atau lebih zona dan sebuah zona dapat terdiri dari dua atau
lebih cluster. Setiap zona diberi nama sesuai dengan potensi unggulan yang
dimiliki, demikian pula pemberian nama untuk setiap cluster, misalnya : Zona
Pengembangan Sektor Pertanian yang terdiri dari Cluster Bawang Merah, Cluster
Semangka, Cluster Kacang Tanah, dst.
Referensi:
Google.com.2011.Perkembangan
Ekonomi Daerah dan Otonomi Daerah.http://jammyjack.blogspot.com/2011/03/bab-5-pembangunan-ekonomi-daerah-dan.html, Diakses tanggal 23 april 2015.
Google.com.2011.
Pembangunan Ekonomi Daerah dan Otonomi Daerah.http://jabbarspace.blogspot.com/2011/05/pembangunan-ekonomi-daerah-dan-otonomi.html, Diakses tanggal 23 april 2015.
Google.com.http://www.negarahukum.com/hukum/pendapatan-asli-daerah.html, Diakses tanggal 23 april 2015.
Komentar
Posting Komentar